Kalau yang udah pernah baca komik serial dengan judul Hyper Mode pasti tahu cerita ini! Karna gue pikir banyak yang belum baca padahal ceritanya seru ._. gue copy lagi dengan tokoh yang berbeda ._.v
HYPER MODE
Ingin jadi manis.! Itulah keinginan setiap gadis.. Tapi itu Keinginan yang tidak akan diraih olehku Sivia Azizah…
**********
Bandung, 8 Januari 2010
@House
“apa..?! Kerja sambilan ditempat kaka selama seminggu ?!”kata ku tidak percaya. Satu kata yang ada dibenakku.. MUSTAHILL !!!
“ia.. tiba-tiba saja ada karyawan yang berhenti.. Cuma Via yang bisa diandalkan..”kata kaka ku Shilla.
“tapi.. gabisa mendadak begini donk.. Lagian aku ga bisa jadi karyawan toko”elak ku.
“toko kaka nama’a ‘PINK WHITE ROSE’.. penuh dengan barang-barang lucu-lucu untuk siswi SMP-SMA.. sangat beken dikalangan temenku.. tapi.. Arrgghhh..!! aku sangat membenci itu semua”batinku dalam hati.
“tolong donk Via.. Aku bisa minta tolong sama siapa lagi”kata ka Shilla yang lagi-lagi memohon atau tepatnya merayu kepadaku dengan mata yang berbinar-binar..!!.
“baik-baik kali ini saja ya.. “kata ku malas..
“makasii.. Via ku sayoongg… aku sayoongg Via..”ucap ka Shilla sembari memelukku erat.
“aku memang ga tahan kalo dirayu kaka”ucapku dalam hati.
“kapan aku mulai bekerja ka..?? “tanyaku.
“hmm.. Minggu depan..”jawab ka Shilla.
**********
Dan kini hari-hari yang dinanti pun tiba.. tepat pada hari Minggu..
**********
Bandung, 10 Januari 2010
@ PINK WHITE ROSE (PWR)
“Apaa..?!” “Pakai baju terusan ini..?! yang benar saja” teriakk ku. Satu kata yang ada di benakku sekarang ini yaitu GILA..
“kenapa..?? Tentu saja semua karyawan toko ini harus memakai baju yang dijual di sini..”kata ka Shilla.
“lagian.. Via juga suka, kan..?”tanya ka Shilla.
“ya.. aku memang suka baju begini sih.. aku suka sekali tapi..”batin ku sambil kupandangi baju terusan warna putih yang kebuka lengan.a (?).
“yuk.. cepat ganti baju !”kata ka Shilla yang langsung membawa ku ke kamar ganti dan dengan terpaksa aku pun mengganti pakaian yang tadinya baju putih dilapisi jaket kuning dan celana training kuning kini ku ganti dengan baju terusan yang cewe banget. Iyuuhhh..
#####
Info sekilas :: Sivia di dalam cerita HM menjadi sosok orang yang bisa dibilang sedikit tomboy.. !!
#####
5 Menit pun berlalu…. Aku pun sudah selesai mengganti bajju..
“he..??..”kata ka Shilla terkejut. Gimana tidak lengan yang kekar kebanyakan olahraga, pundak yang lebar, betis yang berotot, pinggang yang lurus, kaki yang datar di suru pakai baju terusan yang kesannya cewe banget ditamabah rambutku dikuncir dua. Beuhh.. ga cocok bgt dh.. #kebayang kan gimana.. :)
“aneh, padahal kukira cocok.. “sambung ka Shilla yang terlihat bingung sambil garuk-garuk kepala yang sebenarnya tidak gatal.
“kan sudah ku bilang .. hiks.. hiks..”kataku sedih..
“tunggu Via.. kamu cocok memakainya ko. “kata ka Shilla yang mencoba menghiburku.
“jangan bohong.. !”kata ku geram. Tiba-tiba ada seorang cowo yang menghampiriku..
“hehe.. jelek.. “katanya tersenyum.
“sama sekali ga pantess.. mana bisa disebut perempuan..?”katanya lagi.
GLEK..!
“apa-apaan ini.. ihhyeuuhh.. !! “batin ku. Aku menatap mata dia tajam tapi bukanya takut dia malah menantang balik.. ya dia menatap ku balik dengan tatapan tajamnya..
“hei Iel”kata kaka ku basi-basi sambil mencairkan suasana tapi sayang sekali yang dipanggil Iel itu tidak menggubrisnya (?) sama sekali alias dihiraukannya..
“heii.. kamu..”katanya sambil menunjukku, tentu saja aku kaget dibuatnya.
“cewek kekar seperti kamu jangan pakai baju seperti itu donk..!! harusnya kamu sembunyikan juga kakimu yang kaya lobak itu”katanya yang semakin membuatku geram. Tiba-tiba..
SREEETTT…!!! *suara orang lempar pakaian*.. dan..
HAPPP…..!!! *ditangkap pakaian yang dilempar tadi.*
“tuh jaket ini buat atasan.. trus ganti bawahanmu dengan yang ini”katanya. Aku pun hanya melongo gaje.
“udah cepet ganti baju sana..”katanya lagi. Setelah ganti baju dia menarikku dan aku disuruh duduk lalu aku menutup mataku selama didandanin . Dan SRETTT.;;.%$#@&(!)*&^$@$$^!**__
“rambutmu juga harus ditata.. &^$@%^(*)&^!#@$^^! ..jadi seperti ini.. !@#$^#()&^$)@$@& .. dan akhirnya selesai juga.”gumamnya. Lalu aku pun membuka mataku, alangkah terkejutnya saat aku melihat bayanganku di cermin …
“ini aku..?? kayak orang lain saja ya”kataku terkejut dan masih melihat bayanganku di cermin.
“manisnya.. kamu cocok sekali Via..!!”kata ka Shilla.
“padahal Cuma di poles sedikit.. langsung bisa menutupi kelemahanku..! rambutku juga lebih lembut, tidak kasar seperti biasanya.”kata ku dalam hati yang seolah-olah tak percaya bahwa aku yang sekarang jauh beda dari yang dulu.
“(menatap seseorang yang dipanggil Iel tadi oleh kaka ku) Siapa dia sebenarnya..?!”tanyaku dalam hati.
“aku memang hebat ko! Kadang-kadang aku takut pada kemampuan ku sendiri..”katanya dengan gaya yang coolnya dan manatapku balik kemudian tersenyum.
DAAGG…!!
DIIGG….!!
DUUGG….!!!
DEEGG…!!!
“buseet dah,,, ni jantung ga bisa diajak kompromi.. huft.. tapi kalo diperhatikan lebih jelas lagi ternyata senyum’a manis bangett ya.. hmm..”kata ku dalam hati dan tersenyum balik.
“sepertinya banyak yang harus kupoles pada dirimu.. kenalkan aku Gabriel Stevent Damanik cukup panggil aku dengan sebutan Iel.”kata iel.
“eh..?! dia staylist ku??!”kata ku tak percaya.
“terus mulai sekarang aku harus gimana donnk…?”batin ku menjerit.
**********
Hari demi hari ku lewati bersama Iel di toko ka Shilla.. dan kini sudah hari ke 5 aku bersama’a.. Dimana tempat tersebut yang pertama kali mempertemukanku dengan Iel.. Seseorang yang telah mencuri hatiku… Seseorang yang telah mengubahku menjadi seorang wanita yang sangat anggun sekali.. Seseorang yang selalu membuatku tertawa walau kadang dia menyebalkan dan menjengkelkan.. Seseorang yang mampu membuatku betah ditempat ini hingga aku ingin berada disampingnya terus.. perasaan yang seketika muncul saat aku bertemu dengannya, rasa kangen yang bergejolak dihatiku saat aku tidak berjumpa dengannya, saat dia tertawa lepas hatiku terasa bahagia seakan-akan aku ikut merasakan kesenangan’a walau dia sendiri tidak menyadari hal itu dan ketika dia sedih aku pun ikut merasakan kesedihan’a yang mendalam ingin rasa’a ku hapus kesedihan’a agar dia tidak sedih lagi.. Apakah aku jatuh cinta kepada’a dan apakah dia juga merasakan hal yang sama seperti ku..?? entahlah.. aku juga tidak tau, aku hanya bisa memendam perasaan yang terus bergejolak dihatiku ini. Entah sampai kapan aku bisa memendam ini semua…
**********
Bandung, 15 Januari 2010
@PWR
“terima kasih, jangan lupa datang kemari lagi ya.”ucapku ramah pada salah satu pelanggan di toko ka Shilla.
“hihi.. sepertinya sekarang kamu sudah terbiasa..”kata ka Shilla tersenyum.
“iya donk.. kan sudah 5 hari aku berada disini”ucapku gembira.
“karna aku bisa pakai baju lucu tiap hari.. rasanya senang sekali..”lanjutku. Tiba-tiba ada seorang yang memanggilku.. ya siapa lagi kalo bukan Iel si stylist. Lallu aku pun menoleh.
“hei.. kaki lobak.! Jangan bengong ayo bantu aku”kata Iel lalu masuk ke dalam gudang tempat penyimpanan barang-barang PWR yang baru didatangkan dari jakarta.
“(sambil berjalan ke arah gudang)jangan sebut aku kaki lobak, donk..!”kataku marah .
“kenapa sih aku harus bantu-bantu kamu disini sih.?”kata ku sambil membereskan tumpukan-tumpukan kardus yang berisi barang-barang yang nanti akan dijual di PWR.
“kan sama-sama bantu. Lagian apa itu caramu bicara pada yang lebih tua.?”tanyanya.
“kamu kan Cuma setahun lebih tua dariku.”kata ku. Ya Iel lebih tua dariku.. dia sekarang berumur 16 tahun dan aku 15 tahun. Cuman beda 1 tahun bukan.? Kenapa dia begitu.. Arggghhh…
“tapi mungkin kamu memang bisa jadi stylist”kataku sambil mengalihkan pembicaraan yang tadi.
“ya.. memeang itu cita-citaku si..”kata Iel yang lagi menghitung jumlah barang yang baru masuk.
“eh., serius..?”kataku tak percaya.
“ya aku masih belum tahu apa aku bisa”kata Iel.
“bisa..!!! kamu pasti bisa jadi stylist.. aku jamin kamu pasti bisa”kata ku semangat 95 (?)
“selama ini aku selalu pakai jaket.. tidak pernah pantas pakai baju yang feminism. Terus Iel mengubah semua’a.. aku senang sekali”gumam ku.
“baru kali ini ada yang bilang begitu padaku..”kata Iel.
“selamat berjuang ya.. plokk.. plokk.. plokk..”kata ku member semangat kpd Iel.
“iya..”kata Iel.
“tiap hari aku melihat sisi’a yang beragam.. dia memang menjengkelkan, tapi aku penasaran.. mataku selalu mengejar sosok Gabriel..”kataku dalam hati.
**********
Keesokan harinya…
Bandung, 16 Januari 2010
@PWR
“kamu sudah datang Sivia.. dengar deh”kata Iel semangat. Aku pun menghampiri Iel.
“apa.. apa..? Ada yang seru nih..”kata ku penasaran.
“aku diminta seorang stylist professional untuk jadi asisten’a..!”kata Iel bergebu-gebu.(?)
“sekarang aku lebih dekat dengan impianku..”lanjutnya.
“wuuuaaahhhh… hebatt..!!! kamu berhasilll”kata ku lebay,, tapi memang benar sih aku senang saat dia bahagia.
“memang sih mendadak, aku jadi harus berhenti kerja.. tadi aku sudah bicara dengan bos.”kata Iel.
“besokk aku berhenti dari sini”lanjutnya lagi.
DEGGG..!!!
“tidak mungkin.. Gabriel berhenti dari sini?!”batin ku.
“susah payah aku dekat dengan’a.. sekarang harus berpisah.. aku.. aku tidak mau..”lanjutku dalam hati.
“sivia..”kata Iel. Dia bingung melihat ekspresiku yang sedetik tadi gembira dan sedetik kemudian sedih.
“aku haruss menyatakan perasaaan ku”kataku dalam hati.
“(aku menunduk dengan mata terpejam)su..ka.. aa..k.uuu.. suukaa Gabriel.. sukka.. se.kaalii.. jangan pergi ya..”kata ku dan tak terasa butiran-butiran itu akhirnya muncul juga..
“aku tidak ingin berpisah dengan’a.. tidak mau..”lanjutku dalam hati, lalu aku pun mencoba memberanikan diri menatap Iel.. namun dia segera berbalik dan menuju ruangan’a.
“maaf..”kata ku tapi tak ada jawaban dari Iel.
“……”
“mana mungkin Gabriel meladeni cewe jelek seperti aku, ah sudahlah .. tapi.. ukh.. aku tidak bisa menghentikan perasaan ini”kata ku dalam hati dak tak terasa air mataku jatuh lagi, lalu aku langsung cepat-cepat menghapus air mata ku itu.
**********
Bandung, 17 Januari 2010
@PWR
“selamat datang..”ucapku ramah kepada salah satu pelanggan yang baru datang.
“sivia..”gumam Iel.
“soal kemarin..”belum sempat Iel melanjutkan Sivia telah memotongnya duluan.
“ah, Gabriel.. hari ini hari terakhir mu disini, kamu harus bersemangat..!!”ucapku walau dalam hatiku perih.
“fight..!! fight..!!”kata ku sambil berjalan kearah salah satu pelanggan.
“meski dia tidak menyambut perasaanku.. asalkan kami tetap berteman itu sudah cukup bagiku..”batinku sambil memberi baju model terbaru di PWR kepada salah satu pelanggan di toko ka Shilla.
“aku harus menikmati hari terakhir bersama’a…!!”ucapku dalam hati tiba-tiba ada salah satu pelanggan yang sedang marah lalu aku pun menghampirinya.
“apa maksudmu..?? tadi aku ditelepon, katanya ada baju model terbaru!!.”ucap pelanggan itu.
“maaf bu, tadi kami menjual’a pada orang yang salah..”kata Iel menunduk.
#####
Info sekilas :: pelanggan yang satu ini selalu datang ke PWR untuk membeli baju model terbaru untuk keponakan’a, dan minta pendapat Gabriel.. pelanggan itu bernama DEA.
#####
“gimana nih.. mana kka sedang pergi lagi.”kata ku sambil celingak-celinguk dan sampai akhirnya mataku tertuju pada sebuah baju-baju yang bergantungan (?) dengan rapi. Dan sekilas ide ku muncul…
“(sambil menunjukan baju yang sempat aku pilih tadi) ibu.. masih banyak baju dengan model yang bagus-bagus lho”’teriakku dan membuat semua orang yang sedang berada di PWR menoleh kearahku.
“si..viaa..?!”ucap Iel terkejut.
“lho..?ini kan model yang beberapa bulan lalu..?! jangan ngawur donk..!!”bentak Dea marah.
“aku hanya memakaikan model terbaru pada keponakanku ini..!! TIDAK PERNAH BELI MODEL LAMA..!!!”lanjutnya lagi masih dengan amarahnya.
“meski model lalu, desainnya tidak kuno ko.. pasti manis deh. Coba dipakai dulu, nanti aku tambahkan aksesoris lainnya.”ucapku santai sambil memberikan senyumanku yang termanis.
“Gabriel telah mengusir rasa rendah diriku. Dia telah menolongku.. kali ini aku yang akan menolongnya..!!”tekad ku dalam hati.
“baik kalo begitu.. tapi kalo tidak bagus, aku tidak akan kesini lagi.”kata Dea yang akhirnya luluh juga. Aku pun hanya tersenyum, sambil mengantarkan keponakan’a keruang ganti. Dan ku lihat Iel dengan raut wajah yang bingung seperti mengisyaratkan ‘apa benar bisa’. Aku pun hanya mengedipkan mata kanan ku sambil mengacungkan ibu jariku yang artinya ‘percayalah padaku’. Kini Iel pun hanya tersenyum yang mengisyaratkan ‘semoga berhasil’ dan aku hanya tersenyum balik.
5 menit pun berlalu, dan kini yang ditunggu-tunggu pun tiba.. keponakan dea yang tadi sedang ke ruang ganti pun datang.. dan reaksi para orang-orang yang berada di PWR pun terkejut melihat hasil’a..
“waww…”
“manisnya..”
“cantikk..”
“kerennnd..”
Begitulah kira-kira’a yang diucapkan staf maupun pelanggan yang berada di PWR. Semua terkejut.. tak terkecuali Gabriel dan Dea.
“ini dia baju model terbaru saat ini.. baju yang istimewa persembahan dari ‘Pink White Rose’..”ucapku senang.
#####
Info sekilas..:: baju’a itu nama’a baju ‘PANCO’ yang sedang ngetrend di musim dingin di korea maupun jepang dengan diperpadukan t-shert (?) , rok, celana lejing (maaf kalo salah penulisan’a),daan pita..
#####
“baguss sekali.. aku suka.. baiklah kalo begitu.. semuanya akan ku beli ..!!”ucap Dea tersenyum.
“terima kasih..!!”kata ku sambil tersenyum balik. Dan akhirnya Dea pun pulang bersama keponakan’a yang sudah membeli barang banyak ditoko PWR.
“good job..!! (y)..”kata Iel sambil mengacungkan ibu jarinya. Aku pun mengacungkan ibu jariku juga.
“boleh juga kamu”lanjutnya lagi.
“tenang saja..”kata ku tersenyum.
“meski tidak ada aku,,, kamu bisa bertahan disini sendirian”ucapnya serius.
“iel.. tapii ada satu hal yang ingin kusampaikan untuk terakhir kalinya..”ucapku..
“(aku menarik nafas dalam-dalam dan menghembuskannya secara perlahan-lahan) aku memang suka Iel..!! bolehkah aku tetap menyukaimu..??”tanyaku dan tanpa terasa butiran yang paling berharga itu pun jatuh lagi membasahi pipiku.
“viiaaa..”
“aku tidak ingin kehilangan perasaan ini.. saat saat bersama Iel, sangat berarti bagiku..”ucapku dalam hati. Dan tanpa terasa iel memnggenggam tanganku dan menarikku kedalam pelukannya.
“(sambil mengusap air mataku).. maaff.. aku sudah membuatmu menangis.. aku menyesal telah menolak pernyataan cintamu.. aku kaget waktu kamu bilang tiba-tiba..”ucapnya dan menggenggam tanganku.
“iel..”
“meski aku terkesan egois dan menjengkelkan.. aku akan berikan jawabanku sekarang..”ucap Iel.
“aku juga suka via. Aku ingin selalu bersama via”kta iel sambil melepaskan genggamannya.
“be.. benarkah.. kamu suka pada aku yang jelek ini..?”tanya ku tak percaya
“siviia manis ko..”kata iel sambil mengusap-ngusap rambutku.
“karena aku ingin menjadi stylist khusus untukmu..”lanjutnya lagi sambil mencium rambutku.
DHEGG..!!!!
“iell.. love you..!!”ucapku sambil memeluknya dengan erat. Iel pun membalas pelukan ku..
“love you too vi… “bisik Iel,
Dan percintaan via dan iel dimulai dari sekarang,,, Dengan style yang penuh warna-warni meriah.. dan kini PWR menjadi saksi cinta mereka dari dipertemukan’a mereka hingga akhir’a nanti….
- Selesai -
Sekian dan Terima Kasiah,
- Tennouji -
