Lokowari 117.
Ify
berkali-kali memandangi papan rumah tempat ia berdiri sekarang. Ify mendesah
pelan. Dengan langkah ragu, Ify mulai memasuki halaman rumah Gabriel.
Ify
berdiri di depan pintu. Dengan tekad yang sudah kuat Ify memutuskan untuk
mengetuk pintu itu. Cukup tiga kali ketuk, pintu itu sudah terbuka.
“Non
Ify? Silahkan masuk Non!” Pelayan rumah Gabriel yang biasa sipanggil Kho...